Senin, 29 Agustus 2016
Terjemahan 'Uqudulujain Bagian 30
HUKUM BERJABAT TANGAN DENGAN WANITA AJNABIYAH
《وَلاَ》 يجوز 《المَسُّ بِالمُصَافَحَةِ أًَوْ مَعَ مُنَاوَلَةٍ أَوْ نَحْوِهِمَا》
《Dan tidak》 dibolehkan 《menyentuh dengan jabatan tangan atau saling memberikan atau lain sebgainya》
فإن ما يحرم نظره يحرم مسه بالأَوْلى، لأنه أبلغ في اللذّة وأغلظ،
maka sesungguhnya apa yang haram melihatnya, maka haram pula menyentuhnya dengan yang pertama, karena sesungguhnya menyentuh akan sampai dalam kenikmatan dan mengenggamnya,
بدليل أنه لو مس فأنزل بطل صومه، ولو نظر فأنزل لم يبطل.
Dengan dalil sesungguhnya jika menyentuh, lalu ia keluar mani maka batal puasanya dan jika memandang, kemudian ia keluar mani, maka tidak batal puasanya.
كذا في النهاية شرح الغاية.
Sebagaimana penjelasan dalam kitab An-Nihayah Syarah Al-Ghayah.
《وَرَوَى الطَبْرَانِيُّ فِيْ الكَبِيْرِ》 أي : المعجم الكبير، فإن له معاجم
《Diriwayatkan Ath-Thabrani dalam kitab Al-Kabir》 maksudnya : kitab Al-Mu'jam Al-Kabir, maka sesungguhnya memiliki tiga
ثلاثة كبيرا وأوسط وأصغر 《عَنْ مَعْقِلِ》 بفتح الميم وكسر القاف
kamus yang besar dan yang tengah dan yang lebih kecil 《dari ma'qil》 dan huruf mim dibaca fathah dan huruf qaf di baca kasrah
《ابْنِ يَسَارٍ》 هذا الحديث : 《لأَنْ يُطْعَنَ》 بالبناء للمفعول 《فِيْ رَأْسِ
《bin Yasar》 Hadits ini 《karena sesunggunya menusuk》 dibangun untuk maf'uul 《di kepala
أَحَدِكُمْ بِمِخْيَطٍ》 بكسر الميم وفتح المثناة التحتية، وهو ما يخاط به
salah satu diantara kalian dengan jarum》 huruf mim dibaca kasrah, dan membuka tali yang dibagian bawah, dan ia adalah suatu yang menunjuk dengannya
كالإبرة 《مِنْ حَدِيْدٍ خَيْرٌ لَهُ مِنْ أَنْ يَمَسَّ امْرَأَةً لاَ تَحِلُّ لَهُ》 وقال
seperti jarum jahit 《dari besi lebih baik daripada ia menyentuh seorang wanita yang tidak halal padanya》 dan Nabi saw
صلى الله عليه وسلم : 《اتَّقُوْا فِتْنَةَ الدُنْيَا وَفِتْنَةَ النِّسَاءِ، فّإِنَّ أَوَّلَ فِتْنَةِ
bersabda : 《Takutlah kalian terhadap fitnah dunia dan fitnah seorang wanita, maka sesungguhnya awal permulaan fitnah
بَنِيْ إِسْرَائِيْلَ كَانَتْ مِنْ قِبَلِ النِّسَاءِ》 وقال صلى الله عليه وسلم :
yang menimpa bani isra-il itu dari kekuatan seorang wanita》 dan Nabi saw bersabda :
《مَا تَرَكْتُ بَعْدِيْ فِتْنَةً أَضَرَّ عَلَى الرِّجَالِ مِنَ النِّسَاءِ》
《Tidak aku tinggalkan fitnah atas laki-laki yang berbahaya daripda fitnah yang datang dari wanita》
KITAB 'UQUDULUJAIN HALAMAN 48
Wallahu A'lam Bish-Showab